Perancangan Motion Graphic Sebagai Upaya Pencegahan Carpal Tunnel Syndrome Untuk Usia 20-30 Tahun

Abstract

Carpal Tunnel Syndrome merupakan penyakit yang diakibatkan karena saraf median terkompresi oleh pembengkakan jaringan ligamen karpal transversal. Carpal tunnel syndrome atau CTS ini merupakan salah satu penyakit yang paling sering dijumpai dalam golongan cumulative trauma disorder akibat gerakan yang dilakukan secara konstan. Data perkembangan penyakit inipun secara nasional masih belum ada, bahkan data terakhir yang diperoleh dari WHO dirilis pada tahun 2010. Selain itu abainya masyarakat terhadap gejala CTS mengakibatkan keterlambatan dalam upaya pencegahan yang dapat dilakukan sebelum penyakit CTS ini menjadi semakin parah, padahal resiko dari penyakit ini dapat mengakibatkan kehilangan fungsi dari tangan secara permanen. Hal ini dikarenakan kurangnya awareness terhadap penyakit carpal tunnel syndrome. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang motion graphic sebagai upaya pencegahan terhadap carpal tunnel syndrome untuk masyarakat usia 20-30 tahun. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, studi literasi dan studi kompetitor. Hasil kata kunci yang didapatkan adalah captivating yang memiliki pengertian berupa sesuatu yang dapat memikat dan menarik serta terhubung dengan target object atau subject. Kata kunci tersebut digunakan dalam setiap elemen dalam konsep perancangan sehingga menghasilakan video motion graphic dengan judul “Carpal Tunnel Syndrome, Apa itu?” dengan isi informasi tentang edukasi penyebab, gejala, resiko dan upaya pencegahan penyakit carpal tunnel syndrome. Media pendukung yang digunakan adalah feeds Instagram, poster, totebag, pin enamel dan stiker.

Kata kunci: Carpal Tunnel Syndrome, Motion Graphic, Edukasi, Upaya Pencegahan