ANALISIS KONSUMSI DAYA BATERAI PADA NODE MENGGUNAKAN LORA

Imam Romadhon, Pauladie Susanto, Musayyanah Musayyanah

Abstract


Baterai merupakan perangkat yang sangat dibutuhkan untuk kebanyakan peralatan elektronik saat ini. Selain sebagai sumber tenaga bagi perangkat portabel juga sebagai penyimpan energi pada pembangkit listrik pengarplikasian baterai juga sangat mudah ditemui, mulai dari kebutuhan industri, rumah tangga bahkan kendaraan bermotor. Pada penelitian ini baterai yang digunakan adalah jenis baterai Lithium-ion (Li-ion) dan Lithium-Polymer (Lipo). Baterai lithium-ion sendiri memliki densitas energi dan tegangan yang tinggi serta memiliki siklus hidup yang panjang. Hampir Sama dengan baterai Li- ion tetapi baterai Li-Po tidak menggunakan cairan sebagai elektrolit melainkan menggunakan elektrolit polimer kering yang berbentuk seperti lapisan plastik film tipis. Dengan metode ini baterai Li-Po dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Terdapat juga kekurangan yaitu lemahnya aliran pertukaran ion yang terjadi melalui elektrolit polimer kering. Pada pengujian analisa baterai ini perangkat yang digunakan untuk mendukung pengujian adalah LoRa, LoRa sendiri merupakan sebuah sistem komunikasi Low Power Wide Area Network (LPWAN) yang memiliki kemampuan transmisi jarak jauh, didukung pengembangannya oleh IBM, Semtech, Actility yang tergabung dalam LoRa Alliance. Salah satu permasalahan utama dibidang WSN (Wireless Sensor Network), khususnya pada LoRa. Apabila catu daya pada salah satu node mati atau sleep mempengaruhi performansi jaringan pada WSN. Sehingga diperlukan adanya analisis perhitungan konsumsi daya oleh sebuah node. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan didapatkan hasil rata- rata penggunaan baterai Lithium-ion lebih hemat dibandingkan baterai Lithium-Polymer pada percobaan pengiriman data 26 Byte dan 52 Byte sebesar 0.0119 mAH% dan 0.0015 mAH%.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.