PERANCANGAN REBRANDING DESA DUYUNG KABUPATEN MOJOKERTO SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BRAND AWARENESS

Abstract

Desa Duyung merupakan desa yang terdapat pada Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto. Desa Duyung mempunyai julukan sebagai kampung durian dikarenakan mempunyai kebun durian terbesar di Trawas dengan luas total 312 hektare, dan mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani durian. Dikarenakan belum stabilnya kunjungan wisata di desa duyung dan belum kuatnya merek yang melekat pada desa sehingga secara tidak langsung berdampak pada ekonomi masyarakat desa. Dari permasalahan yang ditemukan, sebagai upaya memperkenalkan desa duyung pada masyarakat luas perlu dilakukan rebranding untuk memberkenalkan ulang citra desa duyung yang baru dan lebih konsisten sebagai kampung durian. Maka dari itu penelitan ini bermaksud untuk merancang rebranding Desa duyung untuk meningkatkan brand awareness. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif yang berasal dari wawancara narasumber, observasi, dokumentasi, dan studi literatur. Hasil dari analisis data yang didapat, ditemukan kata kunci “taste” yang merepresentasikan berbagai rasa yang bisa ditemui di desa Duyung, mulai dari wisata alamnya sampai hasil bumi sesuai karakter desa Duyung. Hasil perancangan ini di aplikasikan pada media utama yaitu graphic standard manual, dan beberapa media pendukung seperti stationary set (kartu nama, kop surat, dan amplop), merchandise (kaos, approne, mug, pin, topi, paperbag, dan totebag), serta media promosi (poster, banner, signage, dan media sosial).

Kata kunci: Desa Duyung, Rebranding, Brand Awareness